My craft...It's not Good Bye to felt doll

Belakangan ini aku suka banget sama merajut. ^.^
padahal dari SD dulu aku sering minta diajari ibu buat merajut, tapi keinginan buat rajutan ga pernah ada. Mungkin rajutan kesannya seperti grandma-grandma.
Malahan aku tertarik dengan kain flanel.Apalagi sejak aku kuliah dan tinggal di Surabaya, aku jadi tambah senang dengan boneka flanel. setiap kali ke gramedia aku selalu membuka buku buku boneka flanel, (meskipun ga beli)
Sempat juga jualan boneka flanel dengan temen temen kost ketika aku hampir lulus kuliah. seneng bikin makhluk makhluk kecil itu. Ga terasa sudah sepuluh tahun yang lalu aku mulai suka bikin boneka flanel.



Sekarang tiba-tiba kenal dengan amigurumi. Awalnya dua tahun yang lalu aku lihat sampul buku di toko Uranus waktu nganter temen beli buku buat anaknya. Kok lucu ya sampul bukunya, sebuah boneka rajutan. Aku pikir "itu rajutan nanti klo aku pulang ke Kediri aku nanya ke ibu bagaimana cara merajut itu".

Pulang aku sudah melupakan hal itu. Sampai tahun lalu ketika ada Gramedia fair aku beli buku merajut. Entah karena aku bosan dengan flanel atau apa, tiba tiba aku pengen beli buku itu. Namun buku itu tidak pernah aku sentuh. Waktu itu aku sedang sibuk dengan tugas akhir kuliah ku jadi aku simpan saja. Akhirnya sekitar dua bulan yang lalu aku buka buku itu dan akhirnnya aku mencoba membuat sebuah tas. Tentu dengan bantuan ibuku.



bisa membuat tas membuatku semakin tertarik dengan merajut apalagi sebelumnya aku mulai tahu amigurumi...semakin bernafsu untuk membuat boneka kecil kecil itu.

Namun bukan berarti aku meninggalkan kebiasaan membuat boneka flanel, tapi mungkin membuat boneka flanel saat ini sangatlah tidak mungkin karena waktuku tersita untuk anak anakku yang selalu mengunjungiku setiap hari. Dan satu lagi membuat boneka flanel membutuhkan tempat yang luas, aku hanya bisa membuatnya di tempat kerja ibuku dan ini berarti aku harus membuatnya malam hari karena hanya malam hari saja tempat itu tidak dipakai menjahit ibuku.

Akhirnya aku memilih membuat amigurumi sebagai penyaluran hobby ku. Hanya dengan sebuah toples yang berisi hakken, gunting, dan benang yang di rajut aku bisa membuat amigurumi atau merajut yang lainnya. Sedangkan bahan bahan yang lainnya juga aku masukkan ke dalam toples besar. Toples-toples itu toples dari bekas tempat kue kering waktu lebaran kemaren.

Dengan toples toples itu keamanan semua orang akan terjaga. Hakken tidak akan berada pada tempat yang tidak semestinya. Memang di rumah ibuku yang paling phobia jika hakken yang ada dimana mana. Sewaktu kecil dulu teman belajar merajut ibuku tertusuk hakken pantatnya karena dia lupa meletakkan hakken pada kursi yang kemudian di duduki.

So it's not good bye my little flannel doll. ga mungkin aku meninggalkan boneka boneka kecil yang pernah memberi aku uang....